'ACFTA tak picu jumlah pemasok produk impor'

Bisnis.Com - Bisnis Indonesia Online: Referensi Bisnis Terpercaya » Sektor Riil » Ritel & UKM » 'ACFTA tak picu jumlah pemasok produk impor'

Ulasan :
Bukan rahasia lagi bahwa produk China merupakan produk dominan yang beredar di Indonesia. Hal ini disebabkan karena dengan harga yang murah, masyarakat mempunyai banyak pilihan sejenis dan barangnya mudah didapat. Apalagi hampir setengah penduduk di Indonesia merupakan penduduk keturunan Tionghoa. ACFTA (Asia-China Free Trade Agreement) atau kerjasama yang dilakukan Asia dengan China untuk memasuki pasar global tampaknya tidak akan mempengaruhi jumlah pemasok produk impor yang ada saat ini. Hal ini dikarenakan adanya persaingan yang sangat ketat sehingga membuat para pengusaha harus berpikir ulang untuk terjun ke dalam bisnis ini. Pemasok yang sudah ada pun tampaknya harus membuat suatu strategi penjualan yang baru dan inovatif agar selalu bisa menarik perhatian pangsa pasar di Indonesia. Akan tetapi walaupun kenyataannya seperti itu, pasar impor tetap merupakan pasar yang sangat diminati masyarakat Indonesia dan masih tetap menjadi pilihan utama masyarakat Indonesia dibandingkan pasar lokal. Namun hendaknya pilihan masyarakat tersebut janganlah sampai mematikan pangsa pasar lokal yang telah dibangun dengan susah payah, tetapi hendaknya keduanya dapat berjalan secara selaras dan beriringan.

Author : Merry Triani Panjaitan