Wednesday, April 7, 2010

Latar Belakang Penelitian Ilmiah

Krisis moneter yang melanda dunia menyebabkan naiknya harga-harga kebutuhan pokok dan semakin tingginya biaya untuk memenuhi kebutuhan hidup. Hal ini semakin mendesak kehidupan masyarakat di berbagai belahan dunia, dimana sangat dibutuhkan perjuangan yang luar biasa untuk dapat tetap bertahan hidup dengan penghasilan yang relatif kecil. Indonesia merupakan salah satu negara yang merasakan dampak dari krisis moneter tersebut. Keadaan perekonomian yang tidk stabil, membuat pemerintah sulit untuk menetapkan kebijakan kenaikan gaji bagi pegawai pemerintahan. Gaji per kapita yang relatif kecil dibandingkan negara-negara lain membuat para pegawai pemerintahan maupun swasta saling berlomba-lomba untuk mendapatkan penghasilan tambahan diluar gaji pokoknya.
Dalam situasi yang sangat sulit seperti ini, peranan lembaga keuangan sangat dibutuhkan. Lembaga keuangan yang turut serta dalam membangun perekonomian nasional. Lembaga keuangan terdiri dari lembaga keuangan bank dan lembaga keuangan non-bank. Lembaga keuangan bank terdiri dari bank konvensional dan bank syariah, sedangkan lembaga keuangan non-bank terdiri dari pegadaian, leasing, modal ventura, koperasi dan sebagainya. Koperasi dalam membangun perekonomian nasional disini sangat berperan aktif dalam memberikan pinjaman bagi anggotanya, sehingga pinjaman tersebut dapat digunakan sesuai dengan kebutuhan anggotanya.
Namun, pinjaman tesebut tidak lepas dari hambatan-hambatan, baik dari luar maupun dari dalam koperasi. Salah satunya adalah piutang tak tertagih. Banyak koperasi di Indonesia mengalami pengembalian pinjaman tidak sesuai dengan waktu yang telah disepakati bersama. Hal ini disebabkan karena masih banyaknya koperasi di Indonesia yang belum menerapkan prinsip pengendalian piutang tak tertagih dengan baik. Jika semua koperasi dapat melakukuan pengendalian piutang tak tertagih dengan baik, maka bukan tidak mungkin kerugian atas piutang yang tak tertagih dapat menurun.
Berdasarkan uraian di atas, maka hal itulah yang mendorong penulis untuk memilih judul Penulisan Ilmiah “Analisis Piutang Tak Tertagih pada Koperasi Simpan Pinjam X”.